
JOMBANGKAB - Alun-Alun Kabupaten Jombang pada Rabu, (22 Oktober 2025) malam, bertransformasi menjadi lautan cahaya spiritual dan kebersamaan. Ribuan jamaah memadati lokasi untuk mengikuti acara akbar "Jombang Bersholawat" yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Jombang ke-115 dan Hari Santri Nasional Tahun 2025.
Nuansa haru dan khidmat menyelimuti suasana sejak awal, saat lantunan shalawat mulai mengumandang, membawa hati setiap yang hadir larut dalam kekhusyukan. Kehadiran ulama-ulama kharismatik seperti KH. Abdurrohman Al Kautsar (Gus Kautsar) dari Ponpes Al Falah Ploso Kediri dan KH. Nur Hadi (Mbah Bolong) Pengasuh Ponpes Falahul Muhibbin, menjadi magnet yang menarik antusiasme masyarakat dari berbagai penjuru.

Dalam sambutannya yang penuh makna, Bupati Jombang menyambut hangat seluruh hadirin, termasuk Wakil Bupati Jombang, Forkopimda, para sesepuh, alim ulama, tokoh agama lintas ormas, serta pimpinan Majelis Sholawat dan Hadrah.
"Syukur Alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Malam ini kita berkumpul, bersatu dalam sholawat. Saya berharap kegiatan ini dapat memelihara tali silaturahmi, memupuk semangat kebersamaan, serta meningkatkan Ukhuwah Islamiyah dan Ukhuwah Wathoniyah di antara kita semua," ujar Bupati, menyampaikan rasa haru dan syukur atas limpahan rahmat dan karunia.
Bupati menegaskan bahwa Jombang Bersholawat adalah momentum yang sangat tepat untuk merayakan dua peringatan penting, sekaligus sebagai wujud syukur dan pengharapan agar "Kota Santri" yang kaya akan nilai-nilai keislaman dan budaya pesantren ini senantiasa dalam lindungan Allah SWT.

Lebih lanjut, beliau mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan acara ini sebagai sarana menghidupkan kembali spiritualitas. "Mari kita berzikir dan bersholawat, mengumandangkan keagungan Allah SWT dan kecintaan kepada Rasulullah SAW. Dengan harapan, zikir dan sholawat kita dibukakan pintu rahmat dan karunia, sehingga Kabupaten Jombang senantiasa aman, damai, guyub rukun, adem ayem, dan kondusif," pesan beliau menyentuh.
Mengakhiri sambutannya Bupati Warsubi mengajak menguatkan tekad bersama, bahwa melalui kebersamaan dan lantunan doa serta shalawat, seluruh elemen masyarakat siap bersinergi dalam mewujudkan visi "Mewujudkan Jombang Maju dan Sejahtera untuk Semua."